Clamp Hose

Clamp Hose (klem selang) adalah pengikat selang ke pipa/nipple/connector supaya tidak lepas saat ada tekanan atau aliran fluida. Fungsinya sangat penting terutama untuk hose air, oli, bahan kimia, maupun ducting udara.

---

🔧 Fungsi Clamp Hose

1. Mengunci selang ke fitting/pipa agar tidak bocor atau lepas.

2. Menahan tekanan fluida/udara dalam hose.

3. Memudahkan bongkar-pasang selang.

4. Mencegah kerusakan hose dengan distribusi tekanan rata (tergantung jenis clamp).

---

📋 Jenis-jenis Clamp Hose

1. Worm Drive Hose Clamp (Klem Baut / Klem Cacing)
Paling umum, pakai baut sekrup.
Bahan: stainless steel atau galvanis.
Cocok untuk air, udara, otomotif.

2. T-Bolt Clamp 

Lebih kuat dari worm drive.
Dipakai di selang berdiameter besar / tekanan lebih tinggi (misal turbocharger, ducting industri).

3. Wire Clamp (Kawat / Spring Clamp)

Dari kawat baja berbentuk pegas.
Fleksibel, biasanya untuk selang bahan bakar atau vacuum hose.

4. Ear Clamp (Oetiker Clamp)

Sekali pakai, dikencangkan dengan alat khusus.
Banyak dipakai untuk selang bahan bakar, hidrolik ringan, pipa PEX.

5. Quick Release Clamp

Ada tuas pengunci cepat.
Untuk aplikasi yang sering dibongkar pasang (contoh ducting blower, mesin industri).

---

⚙️ Spesifikasi Umum

- Material: Stainless Steel 304/316 (anti karat), mild steel zinc plated (lebih murah tapi mudah karat).

- Ukuran: Disesuaikan dengan diameter hose → biasanya 8 mm sampai 300 mm.
- Torsi pengencangan: bervariasi, umumnya 1,5 – 12 Nm tergantung tipe.

---

👉 Jadi kalau pilih clamp harus disesuaikan:
- Hose udara/ducting → quick release atau worm drive.
- Hose air/spiral biru → worm drive / T-bolt.
- Hose tekanan tinggi (oli, turbo, radiator) → T-bolt clamp atau ear clamp.

Silahkan tanyakan stok, ukuran, dan spesifikasi yg sesuai dengan kebutuhan anda :